Surat dari Bapa Prelat ( 30 Maret 2023)
Bapa Prelat Opus Dei mengungkapkan rasa terima kasih atas doa-doa bagi persiapan Kongres Luar Biasa yang akan datang dan beliau juga menulis beberapa detil mengenai penyelenggaraan Kongres tersebut
Surat Apostolik diterbitkan Motu Propio Bapa Paus Franciscus "Ad charisma tuendum"
[Terjemahan semetara]
Surat Bapa Prelat 16 Februari 2023
Dalam surat ini, Monsinyur Fernando Ocáriz mengajak kita untuk merenungkan beberapa sikap dan manifestasi dari persaudaraan.
“Sungguh Berharga!” (IV) : Dari Generasi ke Generasi
Seiring berlalunya waktu dan generasi, keluarga Opus Dei dipanggil untuk tetap setia pada anugerah yang Tuhan berikan kepada dunia lewat Opus Dei pada tanggal 2 Oktober 1928. Semanagat dan ajaran itu adalah sebuah karisma "yang lama seperti Injil, dan baru juga seperti Injil".
Sungguh Manusia, Sungguh Ilahi (VI): Kebijaksanaan Dalam Bertindak
“Kebijaksanaan adalah cinta yang dapat membedakan dengan baik mana yang membantu dan menghalangi kita dalam berjalan menuju Allah”. Sebuah artikel baru dalam seri tentang keutamaan Kristiani."
“Sungguh Berharga!” (III): Menjadikan Waktu sebagai Teman
Ketika kita merasakan berlalunya waktu, kita bisa menjadi setia dan demikian semakin bahagia. Namun bagian pentingnya tantangan di zaman kita ini adalah terus menerus mencari Tuhan dan mengarahkan hati kita kepada Dia.
Sangat Manusiawi, Sangat Ilahi (I): Yesus, Apa yang Harus Kulakukan?
Dalam artikel pertama tentang kebajikan manusia ini, kita akan membahas tentang bagaimana semua kehendak kita dapat menemukan keselarasannya di dalam Tuhan. Menemukan ini membutuhkan waktu dan usaha, tetapi membuat kita bebas untuk mencintai.
"Sungguh Berharga!" (II) : Diberkatilah Orang yang Mengandalkan Tuhan
Kitab Suci tidak mewartakan tentang definisi teoretis dari kesetiaan, tapi mewartakan Siapa yang setia.
“Sungguh Berharga!” (I): Sebuah Kekuatan yang Menaklukan Waktu
Kesetiaan adalah kebajikan yang muncul dalam hubungan antar manusia – dan juga dengan Tuhan – ketika kita percaya pada cinta orang lain.
Surat dari Bapa Prelat mengenai Motu Proprio “Ad charisma tuendum”
Monsignor Fernando Ocariz, Bapa Prelat Opus Dei, menulis tentang Motu Proprio Paus Fransiskus “Ad charisma tuendum” ("Untuk Menjaga Kharisma").